
Meskipun harus bersusah payah, para pengurus bank sampah Mawar RW 016 Desa Rawapanjang, masih saja tetap bersyukur karena masih bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi para nasabahnya, kata Cunayah ketua bank sampah Mawar RW 016 didampingi Purwaningsih bendaharanya di kantor desa Rawapanjang belum lama ini.
"Setiap penimbangan sampah kering/ an organic selalu tempatnya berpindah – pindah karena wilayah operasinya RW 016 cukup luas, sehingga tidak mungkin kalau menentukan di satu tempat, kami tetap berkomitmen untuk mendekatkan pelayanan kepada nasabah,” katanya.
Ini merupakan bentuk pelayanan mendekatkan kepada para nasabah agar lebih mudah dan tak jauh dari rumah nasabah, sehingga kami dan nasabah menentukan waktu bersama yakni setiap hari Selasa dan di bagi setiap bulannya tiga kali penimbangan yakni selasa minggu ke II, minggu ke III dan penimbangan di Selasa Minggu ke IV, sedangkan tempatnya berpindah – pindah setiap penimbangannya,” kata Cunayah saat di kantor Desa kemarin.
Bila datang mobil pengangkut sampah an organic khusus di RT 003 RW 016, para pengurus bank sampah harus menyisihkan waktu dan tenaga untuk menggotong sampahnya ke mobil pengangkut tersebut yang jaraknya cukup lumayan sekitar 150 M dari tempat penimbangan, kata Cunayah dengan semangat.
Kenapa ini dilakukan, karena sampai saat ini belum ada tempat yang dekat dari jalan raya, kami memahaminya, dan kami rela untuk menggotong sampah menuju ke mobil, pengangkut, meski itu sampah pasca penimbangan cukup banyak, katanya, Alhamdulillah para pengurus tetap semangat agar kegiatan ini tetap berjalan, paparnya.
“Ini sudah dilakukan sejak dua tahun lalu dan sampai saat ini nasabah bank sampah Mawar telah mencapai 60 nasabah, sejalan bertambahnya waktu nasabah terus bertambah,” tutur Cunayah.
Kami akan terus mensosialisasikan tentang pentingnya mengurangi sampah dari sumbernya, selain ada nilai ekonominya juga membantu pemerintah dalam mengurangi produksi sampah dari sumbernya, alhamduilillah kami didukung pak Edy Ketua RW 016 serta jajarannnya, tambahnya lagi.
Untuk berjalannya organisasi, kami memiliki pengurus yang solid, sehingga sudah dua tahun kami mengabdi, Alhamdulillah semua pengurus tetap semangat.
Sedangkan susunan kepengurusan bank sampah Mawar RW 016 Desa Rawapanjang ketua dijabat oleh Cunayah, sekretaris ibu Samsiah dan bendahara ibu Purwaningsih dan dibantu anggota lainnya, pungkas Cunayah.
Mendengar cerita ini, Kades Rawapanjang Mohammad Agus mengapresiasi atas semangat juang para pengurus bank sampah Mawar, meski dengan menggotong sampah keringnya pasca penimbangan yang jaraknya cukup lumayan menuju mobil pengangkut, paparnya.
Kami akan meninjau untuk menjajagi dengan pak RW 016 guna mencari solusi kemungkinan untuk mendekatkan lokasi penimbangan ke jalan raya, agar penimbangan sekaligus pengangkutannya lebih dekat dengan mobil pengangkut, ujarnya
“Hal ini membuktikan keiklasan para pengurus bank sampah Mawar RW 016 dalam menjalankan amanahnya, semoga mendapat imbalan pahala yang lebih besar dari apa yang telah diperbuat dari Allah SWT,” pungkas Kades dikantornya Rabu kemarin (29/3/23).(Red)